Banda Aceh, 4 November 2025 – Balai Pemerintahan Desa di Lampung kembali menggelar Pelatihan Tata Kelola Pemerintahan Desa dalam Mendukung Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) bagi aparatur desa dari Provinsi Aceh dan Provinsi Lampung. Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, mulai tanggal 4 hingga 7 November 2025, dengan peserta yang berasal dari unsur Kepala Desa, Sekretaris Desa, dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD).
Pelatihan ini merupakan bagian dari program nasional Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa, Kementerian Dalam Negeri, yang bertujuan memperkuat tata kelola pemerintahan desa dan mengembangkan potensi ekonomi lokal melalui Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) sebagai pilar penggerak ekonomi masyarakat desa.
Pembukaan pelatihan dilakukan secara hibrida, di mana Kepala Balai Pemerintahan Desa di Lampung, Irsan, S.H., M.Si., Ph.D., membuka kegiatan secara langsung dari Provinsi Aceh, dan peserta yang melaksanakan pelatihan di Balai Pemerintahan Desa di Lampung turut menyaksikan secara daring.
Dalam sambutannya, Kepala Balai Pemerintahan Desa di Lampung menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang hadir dan menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari kegiatan prioritas nasional.
“Kegiatan pelatihan ini merupakan bagian dari prioritas nasional yang hasilnya akan dilaporkan langsung kepada Presiden melalui Menteri Dalam Negeri. Diharapkan para peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh untuk memperkuat kelembagaan dan ekonomi desa melalui Koperasi Desa Merah Putih,” ujar Irsan.
Selain di Provinsi Aceh dan Lampung, kegiatan pelatihan KDMP juga dilaksanakan serentak di beberapa wilayah lainnya, yakni Provinsi Kalimantan Selatan dan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang diampu oleh Balai Pemerintahan Desa di Yogyakarta, serta Provinsi Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Barat, dan Jawa Timur yang diampu oleh Balai Pemerintahan Desa di Malang.
Lebih lanjut, Irsan menambahkan bahwa pelatihan kali ini merupakan minggu ketiga pelaksanaan rangkaian kegiatan Pelatihan KDMP Tahun 2025.
“Kami terus berkomitmen memastikan kegiatan ini berjalan optimal di seluruh wilayah Indonesia. Melalui sinergi antarbalai dan dukungan pemerintah daerah, kami berharap Koperasi Desa Merah Putih dapat menjadi wadah nyata bagi kemandirian ekonomi desa,” pungkasnya.













